Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandi bersama gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (Foto: web Kementerian Perhubungan)

Prediksi Arus Mudik Lebaran 2025, Sulsel Capai 5,1 Juta Orang

20 March 2025
Font +
Font -

UPdates - Sebanyak 5,1 juta orang diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Sulawesi Selatan (Sulsel) selama momen mudik Lebaran 2025. Hal tersebut berdasarkan hasil survei terkait potensi pergerakan penumpang pada arus mudik lebaran di Sulsel.

You may also like : tiket kapal gratisAda Program Tiket Gratis Kapal Laut Libur Nataru: Ini Jadwal, Syarat, dan Cara Daftar

Jumlah tersebut disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandi saat memimpin rapat koordinasi persiapan angkutan Lebaran di kantor Gubernur Sulsel, Rabu, 19 Maret 2025. Dia menyebutkan Sulsel khususnya Makassar merupakan kawasan hub bagi masyarakat Indonesia bagian barat yang akan menuju ke wilayah Indonesia bagian timur.

You might be interested : yanuar arif pks dprDPR Minta Kejelasan Diskon Tiket Pesawat untuk Lebaran 2025

“Menurut survei Badan Kebijakan Transportasi, Sulawesi Selatan masuk dalam sepuluh besar daerah asal dan tujuan perjalanan terpadat saat libur Lebaran 2025 yang perlu mendapat perhatian lebih,” ujar Menhub Dudy dikutip Keidenesia dari laman resmi kementerian perhubungan, Kamis, 20 Maret 2025.

Tidak hanya itu, diprediksi sekitar 4,5 juta orang yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi dan perjalanan dalam provinsi selama masa angkutan Lebaran 2025 di Sulsel.

Sejauh ini pergerakan masih didominasi oleh pulau Jawa. Akan tetapi Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah yang tinggi pergerakan angkutan Lebarannya.

Dudy mengatakan, dari data survei tersebut juga menyebutkan arus mudik akan didominasi oleh angkutan udara yakni melalui Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yakni sebanyak 1,6 juta orang.

Sementara pelabuhan Soekarno Hatta diprediksi akan melayani pemudik sebanyak 238 ribu orang. Selebihnya akan menggunakan jalur darat dengan mobil pribadi dan sepeda motor.

“Pilihan moda transportasi masyarakat yang akan melakukan perjalanan dari dan menuju Sulawesi Selatan didominasi oleh angkutan udara dan angkutan laut,” ungkapnya.

“Karena itu, saya tidak bosan-bosannya mengingatkan stakeholder transportasi, khususnya yang melayani transportasi udara dan laut di wilayah Sulawesi Selatan, agar meningkatkan pengawasan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang melakukan perjalanan, baik saat mudik maupun balik Lebaran,” tambahnya.

Dudy menegaskan, tidak ada toleransi dalam hal keselamatan bagi para penumpang. Jika ditemukan ada armada yang tidak laik jalan setelah dilakukan ramp check, maka tindakan tegas harus dilakukan. Armada tersebut tidak diperbolehkan untuk beroperasi.

“Kami juga berharap Pemprov Sulsel bisa menyediakan informasi seputar mudik yang memadai bagi masyarakat, termasuk melakukan sosialisasi keselamatan berkendara khususnya bagi pengguna kendaraan pribadi,” tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman juga menyampaikan kesiapannya dalam menyambut arus mudik lebaran tahun ini. Menurutnya, infrastruktur jalan sudah siap dilalui pemudik dengan bekerja sama stakeholder terkait.

"Kita barusan rapat, kita minta Alhamdulillah sudah direspons, sudah pembagian tugas, nanti kita ada pembenahan dulu infrastruktur jalannya dari kementerian, balai jalan sudah siap, ada 1.400 lubang yang mau ditutup," katanya.

Pihaknya juga mengaku sudah menyiapkan bus untuk mudik gratis. Saat ini kuota seluruh rute sudah terpenuhi.

Font +
Font -

New Videos

Related UPdates

Popular

Quote of the Day

gettyimages 635752305 e1610538598206 copy 48e2

Helen Keller

“Anda tidak akan pernah belajar sabar dan berani jika di dunia ini hanya ada kebahagiaan.”
Load More >